Kamis, 08 Februari 2018

makalah objek dalam proses pembelajaran

objek dalam pembelajaran


Objek Dalam Aplikasi Animasi dan Simulasi Dalam Bentuk Teks, Grafik dan Gambar Dengan Baik dan Berjalan Lancar.












Disusun oleh :
Erwin Hartaman Gea (192016008)
Fasula Sekar  Meta (192016002)
 


KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa, atas berkat dan karuniaNya sehingga kami dari kelompok 4 (empat) bisa menyelesaikan makalah ini tentang objek dalam aplikasi animasi dan simulasi dalam bentuk teks, grafik dan gambar dengan baik dan berjalan lancar.
Tidak lupa juga kami ucapkan terimakasih kepada bapak pengasuh sekaligus pembimbing kami dalam pembuatan makalah ini kepada bapak Dr.Wahyu Hari Kritiyanto, S.Pd.,M.Pd selaku dosen matakuliah Media pembelajaran  khususnya dalam bidang Pendidikan Fisika. Dan kami berterimakasih kepada rekan-rekan mahasiswa yang telah memberikan dorongan serta motivasi dalam penyusunan makalah ini mulai dari saran dan ide-ide yang dilontarkan kepada kami dalam penyusunan makalah ini atas niat dari diri rekan-rekan.
Dalam makalah ini, kami membahas tentang objek dalam aplikasi animasi dan simulasi dalam bentuk teks, grafik dan gambar. Kami sadar sebagai penyusun, makalah kami ini jauh dari kata sempurna karena berbagai masalah faktor teknis dari dalam maupun luar diri kami sendiri. Oleh karena itu besar harapan bahwa makalah yang telah kami susun dapat bermanfaat bagi bagi para pembaca, kami juga mengharapkan kritik dan saran yang membagun bagi kami atas isi makalah yang telah kami buat sebagai acauan perbaikan diri dan penyusunan makalah kedepannya.







                                                                                                                        Penyusun


DAFTAR ISI
Kata Pengantar………………………………………………………………………………………1
DAFTARISI…………………………………………………………………………………….2
Bab I PENDAHULUAN
A.    LatarBelakang………………………………………………………………………….3
B.     Rumusan Masalah…………………………………………………………………………………4
C.     TujuanPenulisan……………………………………………………………………….4
Bab II PEMBAGASAN
A.    Karateristik……………………………………………………………………………..5
B.     PengertianAnimasi,objek,dansimulasi………………………………………………5
C.     Penggunaanteksdalampembelajarandidalamkelas…………………………………7
D.    Penggunakangambardalampembelajarandidalamkelas …………………………..7
E.     Penggunakangrafikdalampembelajarandidalamkelas……………………………..9
F.      Aplikasi-aplikasi dalam membuat objek-objek didalam medipembelajaan…….10
Bab III PENUTUP
A.    Simpulan………………………………………………………………………………..11
B.     Saran…………………………………………………………………………………….12
DaftarPustaka..…………………………………………………………………………………13





BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
Dalam proses pembelajaran yang semakin hari semakin mengalami perubahan dikarena perkembangan multimedia dan TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) yang berkembang sangat pesat. Dengan perubahan tersebut dunia Pendidikan dipersiapkan dalam penggunaan media pembelajaran yang sesuai serta pemanfaatan berbagai media visual dan nonvisual, baik secara konvensional maupun teknologi yang digunakan sebagai tools dalam pembelajaran sebagai perangkat lunak maupun perangkat keras.
Pengaruh penggunaan multimedia dalam proses pembelajaran dapat memberikan pengaruh yang cukup signifikan dalam proses pembelajaran terhadap peserta didik maupun para pendidik. Oleh karena itu hendaklah multimedia harus dikembangkan sesuai prinsip dan koridor-koridor yang sesuai agar dapat   terjadi keselarasan materi dengan media yang digunakan didalam proses pembelajaran. Dari pembahasan kelompok sebelumnya produk multimedia dapat dijadikan sebagai media pembelajaran dalam ruang kelas, oleh karena itu dalam penggunaan media pembelajaran sebagai hasil produk dari multimedia terdapat hal-hal mendasar yang ada didalamnya yaitu objek yang digunakan sebagai bagian dalam media pembelajaran.
Objek atau gabungan beberapa objek yang digunakan dalam media pembelajaran,  harus saling mendukung dan dirancang sedemikian rupa sehingga materi yang ditampilkan secara tuntas dan jelas. Ada banyak objek yang dilibatkan dalam sebuah produk multimedia, objek-objek disusun dengan baik agar dapat memberikan materi dengan baik dan menyenangkan, sutopo (2012; 104) dalam penelitianya menemukan ada beberapa objek yang umum dan sering digunakan dalam proses pembelajaran antara lain teks, grafik atau image, animasi, audio, video dan link interaktif.
Berbagai aplikasi menyediakan berbagai peluang kepada para pendidik untuk mengaplikasikan berbagai teknik pengajaran dan peserta didik diberi kesempatan untuk memegang kekuasaan kontrol untuk sesuatu sesi pembelajaran. Peserta didik juga berpeluang untuk menentukan teknik belajar yang sesuai dengan mereka, membentuk pengetahuan berdasarkan kebutuhan masing-masing serta mengalami suasana pembelajaran yang lebih menarik dan efektif Penggunaan multimedia sangat menarik karena menggunakan teks, grafik, animasi, gambar, video dan suara untuk memberikan informasi yang dibutuhkan dalam kelas.

B.    Rumusan Masalah
1.      Bagaimana karakteristik media pembelajaran khususnya media berbasis grafis.
2.      Apa yang dimaksud dengan objek, animasi dan simulasi dalam proses pembelajaran.
3.      Apa dan bagaimana pengunaan teks dalam proses pembelajaran.
4.      Apa dan bagaimana pengunaan gambar dalam proses pembelajaran.
5.      Apa dan bagaimana pengunaan gambar dalam proses pembelajaran.
6.      Aplikasi-aplikasi apa saja yang sering digunakan dalam pembuatan pembelajaran khususnya dalam membuat media teks, grafik, dan gambar.

C.    Tujuan Penulisan
1.      Pembaca dapat mengetahui karakteristik media grafis.
2.      Pembaca tahu apa yang dimaksud dengan objek, animasi dan simulasi dalam proses pembelajaran.
3.      Pembaca tahu dan bisa menerapkan cara penggunaan teks, gambar dan grafik dalm pembelajaran.
4.      Pembaca mengetahui berbagai aplikasi yang digunakan dalam membuat media teks, gambar, dan grafik.








BAB II
PEMBAHASAN

A.    Karateristik
Ada beberapa karakteristik media yang digunakan dalam proses pembelajaran didalam kelas, karakteristik ini dibuat berdasarkan tujuan, maksud, kemudahan dalam proses pembelajaran, kemampuan dalam membangkitkan indera peserta didik (penglihatan, pendengaran, perabaan, pengecapan) dan lain sebagainya.
Salah satu karakteristik yang dibahas adalah karakteristik media visual yaitu grafis dalam hal ini grafis lebih menekankan pada penggunaan indera penglihatan. Media grafis ini berfungsi untuk menyalurkan pesan dari pendidik ke peserta didik pesan yang disalurkan dalam bentuk simbol-simbol komunikasi visual, fungsi lain dari grafis adalah memperjelas suatu sajian ide, menarik perhatian, mengilustrasikan, dan menjelaskan suatu keadaan.
Ada beberapa media grafis yang sering digunakan dalam proses pembelajaran diantaranya teks, Gambar/foto, sketsa, diagram, bagan, grafik, kartun dan poster.
1.      Teks
Teks adalah media yang lebih dahulu digunakan dan selalu dominan dalam proses pembelajaran karena teks merupakan salah satu media penyampain informasi secara mendasar dan keberadaannya tidak bisa digantikan dengan media yang lainnya. Teks dapat dikombinasikan dengan media lainya seperti grafik,gambar hal itu bertujuan  agar dapat mengespresikan penyampaian informasi secara powerful dan jelas.
2.      Gambar
Gambar merupakan media yang paling umum dipakai dalam proses pembelajaran, gambar juga dipandang sebagai suatu Bahasa yang umum serta dapat dinikmati dan dipahami dikalangan umum.
3.      Grafik
Grafik merupakan media visual yang berupa gambar sederhana yang menggunakan titik-titik, gambar dan garis. Secara umum grafik itu berfungsi untuk mengringkas dan menggambarkan data secara teliti dan jelas.



B.     Pengertian Animasi, objek, dan simulasi
1.      Objek
Objek dalam kamus besar Bahasa Indonesia adalah benda, hal, dan sebagainya yang dijadikan sasaran untuk diteliti, diperhatikan, dan sebagainya. Dalam pembelajaran objek sering kali ditampilkan dan menjadi titik fokus perhatian peserta didik. Jika objek itu menarik dalam setiap pembelajaran yang tercatum  di dalam media pembelajaran maka hal itu menarik perhatian dari siswa tersebut. Dalam media pembelajaran objek dapat berupa gambar bergerak atau gambar tidak bergerak, objek juga dapat berupa sesuatu shape tertentu yang, objek dapat berupa teks,grafik dan bagan.

2.      Animasi
Animasi merupakan olahan gambar yang lebih lanjut dimana gambar tersebut dapat bergerak. Dalam konsep media pembelajaran penggunaan animasi sangat efektif dalam proses pembelajaran karena dapat meningkat sikap peserta didik dalam menanggapi gambar-gambar bergerak. Animasi lebih menekankan pada pembuatan ilustrasi visual oleh manusia yang dibuat menggunakan software/apalikasi dengan bantuan komputer. Ilustrasi dasar dibuat kemudian ilustrasi dasar tersebut dibuat bergerak sesuai dengan narasi dan kebutuhan yang digunakan dalam ruang kelas yang telah direncanakan sebelumnya. Konsep animasi ini banyak digunakan untuk pembuatan film kartun serta simulasi visual sebuah fenomena yang memiliki proses atau tahapan.
3.      Simulasi
Simulasi dalam kamus besar Bahasa Indonesia memiliki pengertian sebagai sesuatu proses peniruan dari sesuatu yang nyata beserta keadaan sekelilingnya (state of affairs). Simulasi merupakan penggambaran suatu system atau objek dengan peragaan model statistic atau dengan pemeran. Dengan simulasi memungkinkan pengambilan keputusan-keputusan yang menentukan bagaimana ciri-ciri utama model dapat disimulasikan dengan baik. Dengan adanya metode simulasi mampu membimbing siswa dalam mengarahkan teknik, prosedur dan peran yang akan dilakukan,memberikan ilustrasi,menguasai pesan yang dimaksud,serta dapat mengamati proses simulasi yang dilaksanakan.
Dalam perkembangan teknologi yang semakin maju terlebih didunia Pendidikan sekarang ini dengan banyaknya aplikasi yang dapat disimulasikan berbagai kegiatan eksperimen fisika. Hal itu menjadi operasional dalam melaksanakan dan membuat media pembelajaran. Media pembelajaran berbasis simulasi dapat meningkatkan proses pembelajaran yang bersentuhan langsung dengan fakta dan kenyataan yang ada. Simulasi sering kali digunakan dalam dunia Pendidikan sekarang ini dan hal itu membantu para pendidik dalam menentukan arah pembelajaran didalam kelas serta mempermudah peserta didik dalam pembuatan media pembelajaran yang sesuai dengan kebuthan para sisiwa.
C.    Penggunaan teks dalam pembelajaran didalam kelas
Kita sudah kenal penggunaan teks dalam kelas merupakan komponen dasar yang sering ditemui dan dijadikan sebagai media yang paling awal serta paling sederhana. Penggunaan teks dalam pembelajaran  perlu memperhatikan cara atau Teknik yang ada dibawah ini agar informasi pembelajaran yang ada dapat terlaksana dengan baik :
·         Penggunaan teks yang ringkas
Sebisa mungkin hindarkan penggunaan teks yang terlalu banyak. Kombinasi teks dengan media lain untuk menyampaikan informasi lebih bermakna. “A picture is worth a thousand words”. Untuk desain sebuah aplikasi multimedia, teks yang digunakan haruslah kurang dari separuh penggunaan layar/skrin.
·         Gunakan typeface dan font yang sesuai.
Pemilihan typeface dan font yang disesuaikan dengan isi materi, konsep, pengguna sasaran serta mood sebuah aplikasi multimedia sangat penting di dalam menentukan kebermaknaan penyampaian suatu informasi.
·         Pastikan teks bisa dibaca
Pastikan jenis tulisan bisa dibaca dengan mudah. Ukuran teks yang digunakan  sesuai dan bisa dibaca.
·         Pemilihan gaya tulisan dan warna teks.
Gaya tulisan yang biasa digunakan adalah bold, italic dan underline. Biasanya untuk memberikan penekanan suatu isi materi. Hindarkan penggunaan latar belakang dan teks yang mempunyai warna hampir sama. Seperti teks warna kuning dan latarbelakang warna hijau. Kombinasi warna yang baik diantaranya hitam dan putih, hitam dan kuning, serta biru dan putih. 
·         Pemilihan font dan konsep secara konsisten.
Pengembang multimedia haruslah menekankan konsep konsistensi atau keseragaman dalam penggunaan teks. Pastikan pemilihan font untuk pengembangan agar bisa dimainkan di dalam sistem komputer yang digunakan untuk tujuan umpan balik. Teks dalam bentuk grafik untuk memudahkan penyesuaian dengan sistem komputer. Teks grafik sesuai untuk judul utama atau subjudul.
Disisi lain juga teks mempunyai beberapa kelebihan dan kelemahan;
1.      Mudah dipahami dan di mengerti
2.      Penyampaikan informasi padat
3.      Menjelaskan Sesuatu dengan tuntas
4.      Untuk teks yang Panjang menyebabkan kebosanan bagi peserta didik

D.    Penggunakan gambar dalam pembelajaran didalam kelas
Alasan utama penggunaan gambar dalam proses pembelajaran adalah gambar pada dasarnya membantu  para siswa untuk dapat memahami suatu maksud/visual secara kompleks. Disisi lain juga gambar membantu peserta didik dalam kemampuan berbahasa dengan gambar, kegiatan seni, dan pernyataan kreatif dalam bercerita, dramatisasi, bacaan, penulisan, melukis dan menggambar serta membantu mereka menafsirkan dan mengingat-ingat isi materi bacaan dari buku teks (Arif S. Sadiman, 1984). Penggunaan gambar di dalam pembelajaran mampu menjelaskan banyak hal bila dibandingkan dengan media text. Namun ungkapan ini hanya berlaku ketika bisa menampilkan gambar yang diinginkan saat memerlukannya.  Gambar dapat dibedakan kedalam 3 jenis yakni :
1.                  Sketsa
2.                  Lukisan
3.                  Foto
Gambar merupakan salah satu media pengajaran yang amat dikenal di dalam setiap kegiatan pengajaran hal ini disebabkan kesederhanaannya, tanpa memerlukan perlengkapan dan tidak diproyeksikan untuk mengamatinya. Media gambar dapat digunakan untuk suatu tujuan tertentu seperti pengajaran yang dapat memberikan pengalaman dasar. Mempelajari gambar sendiri dalam kegiatan pengajaran dapat dilakukan cara, menulis pertanyaan tentang gambar, menulis cerita, mencari gambar-gambar yang sama, dan menggunakan gambar untuk mendemonstrasikan suatu obyek.
Pengajaran dalam kelas dengan gambar sedapat mungkin penyajiannya efektif. Gambar-gambar yang digunakan merupakan gambar yang terpilih, besar, dapat dilihat oleh semua peserta didik, bisa ditempel, digantung atau diproyeksikan. Display gambar-gambar dapat ditempel pada papan buletin, menjadikan ruangan menarik, memotivasi siswa, meningkatkan minat, perhatian, dan menambah pengetahuan siswa.
Melalui gambar, lebih mudah menjelaskan sesuatu yang susah apabila hanya dijelaskan secara lisan. Murid lebih tertarik dengan gambar yang diberikan dan memiliki bayangan dengan apa yang sedang mereka pelajari.
Kelebihan dari media gambar adalah :
1.      Sifatnya kongkrit; dengan menggunakan gambar, pengajar lebih mudah menunjukan pokok masalah dibandingkan dengan media visual semata.
2.      Gambar dapat mengatasi batas ruang dan waktu. Semua peristiwa yang terjadi tidak dapat dibawa kekelas sehingga dengan menggunakan gambar dapat mengatasi hal tersebut.
3.      Media gambar dapat mengatasi keterbatasan pengamatan. Sel yang memiliki ukuran sangat kecil, dengan gambar kita dapat melihat bagaimana bentuk sel bahkan semua bagian-bagian dari sel tersebut.
4.      Gambar dapat memperjelas suatu masalah.
5.      Gambar harganya lebih murah dan mudah untuk didapat.
Kekurangan dari media gambar adalah :
1.      Gambar hanya menekankan persepsi indera mata.
2.      Gambar benda yang terlalu kompleks kurang efektif untuk kegiatan pembelajaran.
3.      Ukurannya sangat terbatas untuk kelompok besar.

E.     Penggunakan grafik dalam pembelajaran didalam kelas
Seperti halnya dengan teks dan gambar grafik dapat digunakan untuk menjelaskan suatu data yang telah dikumpulkan melalui metode tertentu.  Grafis dapat dianggap sebagai ilustrasi untuk menjelaskan konsep-konsep dari data-data tersebut secara terperinci.  Sebagai ilustrasi dan meringkas data-data numerik/angka, Warna, background dan ikon untuk menyediakan keseragaman dan keberlanjutan dalam aplikasi pembuatan grafik. Grafik dapat mengekspresikan beberapa hal seperti dibawah ini : 
1.               konsep, atau informasi. 
2.               Menunjukkan image.
3.               Simulasi dari lingkungan yang ada.
4.               Menjelaskan proses.
5.               Menjelaskan struktur organisasi.
6.               Ilustrasi dari lokasi.
Dengan mengalihkan data angka-angka kedalam sebuah grafik angka-angka tersebut menjadi jelas. Grafik banyak digunakan untuk menerangkan perkembangan dan perbandingan sesuatu agar dapat menyajikan secara ringkas dan jelas data statistic yang mewakilinya. Grafik yang sering digunakan dalam pembelajaran di dalam kelas diantaranya grafik garis, grafik batang, grafik lingkaran grafik symbol.
Dengan menggunakan grafik dapat memberikan penguatan terhadap informasi yang penting melalui gambar, diagram, chart, dan sebagainya. Grafik mampu menambah daya tarik suatu sajian informasi atau pembelajaran menjadi lebih bermakna karena grafik merupakan salah satu pesan non verbal, biasanya pesan non verbal lebih mudah.
Beberapa manfaat/kelebihan grafik sebagai media :
1.      Grafik bermanfaat sekali unutuk mempelajari dan mengingat data kuantitatif dan hubungan-hubungannya.
2.      Grafik dengan cepat memungkinkan kita mengadakan analisis, interpretasi dan perbandingaan antara data-data yang disajikan baik dalam hal ukuran, jumlah, pertumbuhan, dan arah.
3.      Penyajian data grafik: jelas, cepat, menarik, ringkas, dan logis. Semakin ruwet data yang akan disajikan semakin baik grafik menampilkannya dalam bentuk statistic yang cepat dan sederhana.
Sebagai media pembelajaran grafik dapat dikatakan baik jika memenuhi ketentuan sebagai berikut :
1.      Jelas untuk dilihat oleh seluruh kelas.
2.      Hanya menyajikan satu ide setiap grafik.
3.      Ada jarak/ruang kosong antara kolom-kolom bagiannya.
4.      Warna yang kontras dan harmonis.
5.      Berjudul dan ringkas.
Ada beberapa jenis grafik yang sering digunakan dalam proses pembelajaran, diantaranya ;
1.      Grafik garis
Grafik garis merupakan grafik yang dinyatakan dalam garis vertikal dan horizontal yang saling bertemu (2 skala). Grafik membandingkan data dan menunjukkan perkembangan data secara jelas. Penggunaanya dengan menggunakan garis lurus yang dimulai dari kiri kekanan, naik-turun atau mendatar.
2.      Grafik batang
Sama halnya dengan grafik garis menggunakan garis horizontal dan vertical tetapi penggunaanya dengan menggunakan suatu batang, grafik jenis ini bermaanfaat untuk membandingkan sesuatu objek, atau peristiwa yang sama dalam waktu yang berbeda atau bisa juga menggambarkan  berbagai hal/objek yang berbeda tentang sesuatu yang sama.
3.      Grafik lingkaran
Grafik lingkaran bertujuan untuk menggambarkan bagian-bagian dari suatu keseluruhan serta perbandingannya.
4.      Grafik gambar
Grafik jenis ini dinyatakan dalam bentuk symbol-simbol gambar sederhana dengan jumlah symbol gambar tersebut menunjukkan data kuantitatif, dilain sisi grafik ini mudah dipahami karena menggunakan  gambar-gambar.




F.      Aplikasi-aplikasi dalam membuat objek-objek didalam media pembelajaan
aplikasi dalam bentuk simulasi dengan kemajauan teknologi dan informasi (TIK) sekarang ini ada banyak aplikasi, sekaligus dapat disimulasikan didalam kelas saat proses pembelajaran. Salah satu aplikasi yang sering digunakan khususnya pada bidang mata pelajaran Fisika adalah PhET
aplikasi pembuatan teks
·                     Microsoft Word
·                     Wordstar for Windows dan
·                     Word Perfect
aplikasi pembuatan grafik
·                     Microsoft Excel
·                     Matlab
·                     Maple
aplikasi pembuatan gambar
·                     Photoshop
·                     Corel Draw
·                     Macromedia Flash

























BAB III
PENUTUPAN

A.    Simpulan
Dalam media pembelajaran penggunakan gambar, teks, dan grafik sangat diperlukan, terutama dalam pembelajaran fisika yang biasanya anak lebih cepat merasa bosan. Penggunakan media ini lebih menekankan pada proses indera penglihatan sehingga peserta didik memiliki pandangan tentang pembelajaran yang diberikan. Penerapan tersebut lebih mudah dengan menggunakan simulasi dan animasi yang sudah ada.
B.     Saran
Penggunaan media gambar, teks, dan grafik harus sesuai dengan kebutuhan pada setiap pembelajaran yang sedang di berikan.























Daftar Pustaka

Daryanto. 2010. Media Pembelajaran. Bandung : Satu Nusa
Munadi, Yudhi. 2012. Media Pembelajaran: Sebuah Pendekatan Baru. Jakarta : Gaung Persadan Pers
Munir. 2012. MULTIMEDIA : Konsep dan Aplikasi dalam Pendidikan. Bandung : Alfabeta
Sadiman, Arief S, dkk. 2009. Media Pembelajaran: Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatnya. Jakarta : Rajawali Pers

Tidak ada komentar:

Posting Komentar